A.   Santri

Pada tahun 2020-2021 ini tercatat 7.765 orang santri belajar di pesantren ini. Mereka datang bukan hanya dari provinsi Sumatera Selatan, tetapi juga dari provinsi Bangka Belitung, Lampung, Jambi, Bengkulu, Sumatera Barat, Riau, Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta dan Sulawesi Selatan.

Para santri PPI mayoritas berasal dari anak petani, buruh tani, buruh bangunan dan pedagang kecil yang berkategori ekonomi lemah atau kurang mampu mencapai 71,25%, termasuk di dalamnya 175 orang anak yatim dan hanya 28,75% yang berasal dari keluarga PNS, TNI/POLRI, BUMN, pedagang dan wiraswasta.

Pada tahun 1999 Pondok kita telah diakui Departemen Agama sebagai PONDOK UNGGULAN, tahun 2015 terpilih menjadi salah satu dari 20 PESANTREN BERPENGARUH DI INDONESIA, tahun 2017 meraih penghargaan sebagai PESANTREN TERBAIK I SE-SUMSEL dan pada tahun 2020 terpilih menjadi PESANTREN INOVATIF oleh Kementerian Agama Sumatera Selatan. Santri-santri dan binaanya selalu mendominasi kejuaraan pada MTQ Kabupaten, Propinsi dan Nasional bahkan Internasional.

Selain itu, santri PPI mendominasi juara pada Pekan Olahraga dan Seni antar Pesantren Kabupaten Ogan Ilir (POSPEKAB), Pekan Olahraga dan Seni antar Pesantren Daerah Sumatera Selatan (POSPEDA) dan bahkan pada Pekan Olahraga dan Seni antar Pesantren Nasional (POSPENAS) di Indramayu Jawa Barat, Palembang Sumatera Selatan, Medan Sumatera Utara, 2007 di Kalimantan Timur dan 2010 di Surabaya. Dua tahun berturut-turut 2008 dan 2009 santri Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah mendapat undangan pemerintah Jepang untuk Program Japan-East Asia Network of Exchange for Students and Youths (JENESYS).

Pada setiap Ujian Nasional (UN), alhamdulillah santri PPI pada tingkat Madrasah Ibtidaiah, Tsanawiyah dan Aliyah berhasil dan sukses. Tahfidz Al-Quran, seni baca Al-Quran, Qiraat Sab’ah, Tafsir, Fahmil Quran dan Syarhil Quran adalah program unggulan. Dari tahun 2005 sampai sekarang, alhamdulillah, PPI telah melahirkan ribuan hafizh/ah. Bahasa Arab dan Inggris adalah program mahkota (Crown Programme) sehingga sehari-hari santri dikondisikan berkomunikasi dengan dua bahasa ini.

 

B.   Keadaan Alumni

  1. Jumlah, prestasi dan peran Alumni

Alumni PPI berjumlah + 26.200 orang. Banyak alumni kita yang berhasil memperoleh beasiswa ke Universitas Luar Negeri: Al-Azhar Kairo Mesir, Al-Ahqaf Yaman, Universitas Internasional Afrika Sudan dan Universitas Islam Syiria, Universitas Kebangsaan Malaysia, Universitas Arizona Amerika Serikat, Universitas Sidney Australia, dll. Mereka juga mendapat beasiswa di perguruan tinggi ternama di dalam negeri, IAIN Raden Fatah Palembang dan UNSRI Indralaya, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, IIQ Jakarta, PTIQ, LIPIA Jakarta, Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Taskia Jakarta dan lain-lain.

Banyak alumni berprestasi di tingkat nasional membawa nama harum Sumatera Selatan dan internasional mengharumkan nama Indonesia diberbagai lomba dan kegiatan, yaitu penulisan Karya Ilmiah, Tahfizh Al-Quran, Musabaqoh Tilawatil Qur’an, pertukaran pelajar dll.

Alumni Pondok kita telah memainkan peran kesemestaan dan kebangsaan, diantaranya menjadi Imam Besar di Islamic Centre Amerika Serikat, PNS, Pegawai Swasta, Anggota TNI dan POLRI, Polwan, Dokter, Perawat, Bidan, Pimpinan Perguruan Tinggi, Ketua Pengadilan Agama, pimpinan Pondok Pesantren, Madrasah, Sekolah Umum, Ormas Islam, Organisasi Mahasiswa, Pimpinan Masyarakat, Guru, Dosen, Dekan, Hakim Mahkamah Konstitusi dan sebagainya.

  1. Ikatan Alumni (IKAPPI)

Alumni PPI mengikat dan menyatukan diri dalam Ikatan Alumni Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya (IKAPPI). Terkait PPI, IKAPPI adalah wadah aplikasi kesyukuran, cinta, kesetiaan, rasa memiliki & tanggung jawab dan berkhidmat kepada ibu kandung Al-Ittifaqiah. Alumni tidak mau seperti kacang melupakan kulitnya, namun mesti bagaikan daging tubuh dan kulitnya, sungguh tidak dapat berpisah dan dilupakan.

Bagi sesama alumni, IKAPPI sebagai rumah silaturrahim, sarana mengokohkan persaudaraan, wahana menguatkan   persatuan, wasilah saling peduli, media saling menolong dan astana saling membesarkan. Bagi alumni, ikhlas aktif sebagai pengurus dan anggota di IKAPPI adalah ibadah dan mujahadah yang mengundang rahmat dan berkat. Itulah jembatan melaksanakan misi Rahmatan Lil ‘Alamin.

IKAPPI terdiri dari:

A. Pengurus Besar yang berkedudukan di Ibu Kandung Kampus Al-Itifaqiah.

B. Pengurus Cabang yang tersebar di Propinsi-propinsi di Indonesia dan luar negeri seperti di Mesir, Sudan, Saudi dan lainnya.

C. Pengurus Anak Cabang di Kabupaten-kabupaten dan bahkan di Kecamatan yang jumlah alumninya signifikan. Bagi pengurus besar, sekali dalam 2 tahun melaksanakan Musyawarah Besar dan suksesi kepengurusan. Sedangkan bagi Pengurus Cabang dan Anak Cabang, setahun sekali.

Dimulai tahun 2013, dibentuklah jaringan baru IKAPPI, yaitu IKAPPI ANGKATAN yang merupakan Ikatan Alumni pertahun Angkatan. Alumni yang tamat dalam tahun pelajaran yang sama, menggabungkan diri dalam IKAPPI ANGKATAN ini. Misalnya IKAPPI Angkatan TP 2013. Anggotanya adalah alumni yang tamat tahun 2013.