12 Jam Disimak, Anak Banyuasin Jadi Hafidzah Level Tinggi

ittifaqiah.ac.id_Indralaya; Satu lagi santri Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya atas nama Eva Hafidzoturrahmah berhasil sandang gelar hafidzah Sejati setelah menyelesaikan program Mujahadah Kubro. (13/1)

Sebelum menyerahkan piagam syahadah, dalam sambutannya Mudir Al-Ittifaqiah Drs. K.H. Mudrik Qori, MA mengucapkan syukur yang tak terhingga atas prestasi tertinggi yang telah dicapai oleh Ananda Eva.

“Majelis Mujahadah Kubro adalah majelis tertinggi dalam pembinaan tahfidz Al-Quran. dalam majelis agung dan mulia ini, menghasilkan seorang hafidzah yang sempurna dan mendapat syahadah”.

“Saya tak mampu melontarkan kata-kata apresiasi karena nikmat ini tidak akan mungkin bisa tergambarkan oleh narasi. Selamat kepada Ananda Eva binti Ade Suryadi, surga menanti Ananda dan keluarga”, tambah Mudir.

Salah satu Pembina tahfidz putri ustadzah Hj. Maryati, Al-Hafidzoh menjelaskan bahwa mujahadah kubro adalah sebuah proses pemberian Syahadah namun seorang hafidz/ah harus melalui beberapa tahapan sebelumnya.

Pertama, dia harus selesai menyetor hapalan Al-Qurannya sebanyak 30 juz kepada satu pembina, setelah selesai maka ia bisa disebut seorang hafidz/ah.

Proses selanjutnya adalah mengikuti mujahadah kesatu yaitu dimana seorang hafidz/ah harus kembali menyetor hapalan 30 juz kepada 5 pembina tahfidz secara bersamaan. Jadi singkatnya 5×30 juz.

Jika berhasil, hafidz/ah ini lanjut ke tahap mujahadah kedua,  disini dia harus membaca Al-Quran 30 juz per satu hari dalam waktu 40 hari sembari berpuasa secara berkesinambungan atau harinya tidak boleh terpisah. Bisa dikatakan 40×30 juz.

Baru setelah itu dia bisa mengikuti Mujahadah Ketiga atau Mujahadah Kubro yang mengharuskan seorang hafidz/ah menyelesaikan semua hapalan 30 juz dalam satu waktu tanpa istirahat dihadapan (disimak) oleh pembina-pembina tahfidz dan santri lain.

“Alhamdulillh, ananda Eva Hafidzoturrahmah yang berasal dari RT. 15, Desa Tirta Kencana Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyuasin ini bisa menyelesaikan sima’an 30 juz selama 12 jam tanpa jeda dan mendapat nilai 98.5”, ungkap ustazah Hj. Maryati, Al-Hafidzah