Ittifaqiah.ac.id_Indralaya; Satu momen dengan dua acara sekaligus tidak membuat panitia kerepotan dengan berbagai cabang berlombaan yang tentu saja dua kali lipat. Di lokasi dan waktu yang hampir bersamaan lembaga bahasa Arab dan Inggris mengadakan Lebah Show sekaligus Musabaqoh Qira’atul Kutub (MQK) yang diikuti oleh ribuan santri baik kampus A maupun kampus D (22-30 oktober 2016).
Selain mengasah kemampuan dalam berbahasa, tujuan dan misi dari kegiatan tahunan ini juga secara tidak langsung mengukir mental juara di kalangan santri.
“Insyaallah, kegiatan ini minimal melatih mental santri untuk unjuk kemampuan baik berpidato bahasa arab maupun inggris juga dalam membaca/menafsirkan kitab kuning”, ungkap ustad. Belly Harsandi, S.Ag selaku wakil kepala lembaga bahasa arab.
Masih dari ustad. Belly, kegiatan ini juga bisa kita jadikan barometer kemampuan santri untuk melaju ketingkat yang lebih tinggi lagi baik itu tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional.
“sudah banyak bukti santri kita dapat raih prestasi di ajang bergensi baik kabupaten, provinsi dan nasional, semua itu salah satunya karena mereka serius mengikuti event-event di pondok yang berorientasikan pada peningkatan kemampuan baik itu akademik maupun life skill education”.
Senada dengan Belly Harsandi, kepala lebah arab ustad. H. Davik, M.Ed. juga mengharapkan semua peserta dapat menarik hikmah dari lebah show dan MQK 2016.
Kelas XI.H keluar sebagai jura favorit Lebah Show dengan perolehan 12 emas, 3 perak dan 7 perunggu.
31
Okt 2016
0