
ittifaqiah.ac.id_Ogan Ilir; Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya mendapat kehormatan dengan kehadiran Bapak Aranggi Soemardjan, seorang visioner transformasional asal Indonesia yang telah berkecimpung lebih dari 25 tahun dalam memimpin dan menginisiasi berbagai proyek lintas sektor — mulai dari pendidikan, teknologi finansial (fintech), pertanian, hingga pengembangan teknologi digital. (15/04).
Dikenal luas karena pendekatannya yang praktis dan berorientasi pada solusi nyata, Bapak Aranggi memiliki kemampuan unik dalam menerjemahkan visi strategis menjadi langkah-langkah nyata yang berdampak. Komitmennya terhadap inovasi yang inklusif dan berkelanjutan telah menjadikannya tokoh kunci dalam berbagai inisiatif yang mendorong perubahan positif, khususnya di kalangan masyarakat dan generasi muda.
Selain aktif sebagai praktisi, beliau juga sering tampil sebagai narasumber di berbagai forum nasional dan internasional. Salah satu sesi inspiratif yang pernah ia bawakan berjudul “Managing Innovation: Get High and Fly or Get Down and Dirty”, diselenggarakan oleh PMI Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, beliau menekankan pentingnya menggabungkan visi jangka panjang dengan eksekusi taktis, serta penerapan prinsip desain berpikir dan metode agile dalam pengelolaan tim dan organisasi.
Dalam kunjungannya ke Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah, Bapak Aranggi tidak hanya berbagi inspirasi seputar inovasi dan kewirausahaan sosial, tetapi juga membuka ruang dialog tentang bagaimana pesantren sebagai lembaga pendidikan berbasis nilai bisa menjadi pusat inovasi yang membumi, relevan, dan berdampak.
Sebagai seorang visioner transformasional, beliau meyakini bahwa kolaborasi, empati, serta pendekatan yang membumi merupakan kunci dalam menghadirkan solusi yang berkelanjutan dan mampu menjawab tantangan zaman.