ittifaqiah.ac.id_Jakarta; Musabaqoh Hifzil Quran (MHQ) se-Indonesia yang digelar di ponpes Darun Najah Jakarta (27-30 Oktober 2017) memberikan kabar baik bagi keluarga besar Ittifaqiah karena santri-santrinya yang menjadi peserta mewakili provinsi Sumatera Bagian Selatan, meliputi Sumatera Selatan, Bangka dan Kepulauan Belitung, Jambi, Lampung, dan Provinsi Bengkulu.

Mudir Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya Drs. K.H. Mudrik Qori, MA melalui kepala Lembaga Tahfidz, Tilawah dan Ilmu Al-Quran (Lemtatiqi) ustad. Ahmad Royani, S.Ud. Al-Hafidz mengungkapkan kalau hasil sementara santri Ittifaqiah mendapat juara II terbaik di cabang lomba tahfizh 5 juz dan cabang lomba tahfidz 10 juz.

“Alhamdulillah, santri kita atas nama Ahmad Raihan (Tahfidz 5 juz) dan Dewi Ainur Rohmah (tahfidz 10 juz) keduanya sebagai juara terbaik ke-2”, ujar ustad. Royani.

Sebelumnya Musabaqoh Qiroatul Kutub, lomba khusus kitab kuning tingkat provinsi beberapa minggu yang lalu,  Lemtatiqi juga berhasil membuat beberapa santri binaannya meraih juara dan berhak melaju ke tingkat nasional.

Sisi lain, lembaga kaligrafi (Lemkappi) yang dikomandoi oleh ustad. Alhadi Arka, S.Pd.I juga tak kalah saingan, tepatnya pada ajang  lomba Festival Seni Kaligrafi Islam (FSKI) tingkat provinsi Sumatra Selatan (25/10) Lemka kembali mentransfer santri menuju tingkat nasional.

“Alhamdulillah, sampai saat ini dari beberapa perlombaan, santri dan para asatiz Ittifaqiah selalu mengisi absen juara, mudah-mudahan prestasi-prestasi yang diukir dapat membawa berkah bagi santri, orang tua dan daerahnya masing-masing”, tutur Ustad. Ansori, S.Pd.I selaku koordinator staf Lemtatiqi.