ittifaqiah.ac.id_Indralaya; Panti Asuhan Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya kembali menyalurkan bantuan kepada anak asuhnya (11/3).

Total bantuan yang dikucurkan sebesar Rp. 40.800.000,- berupa dana tunai yang diperuntukkan sebagai subsidi dana ujian semester genap tahun 2021-2022 untuk 136 santri yatim dan yatim piatu.

“Mewakili pengurus panti asuhan, saya mengucapkan permohonan maaf karena tidak mampu mensubsidi 100% biaya ujian, karena dana yang terkumpul dari para donatur tidak mencukupi. Namun meskipun begitu, kami sangat berterima kasih kepada semua donatur baik tetap maupun tidak tetap”.

“Semoga apa yang telah diberikan menjadi amal jariyah di sisi Allah SWT. Senantiasa diluaskan rizki, berkah dan maghfiroh Allah SWT”, ungkap kepala panti ustad. Nungcik, MM.

Panti asuhan Al-Ittifaqiah Indralaya saat ini memiliki 136 anak asuh dari berbagai tingkatan mulai Taman Kanak-kanak Islam sampai pada tingkat MA/SMA dengan target bukan hanya mensubsidi semua biaya pendidikan anak asuh tetapi juga harus mampu memberikan uang saku kepada mereka.

Saat ini kita masih sangat mengharapkan hadirnya donatur-donatur baru, melalui berita ini kami menggunggah umat karena anak yatim, yatim piatu dan dhuafa adalah tanggungjawab kita semua terlebih bagi muslim yang diberi harta yang berlimpah.

Terdapat tiga keutamaan besar dalam menyantuni anak yatim, seperti yang dijelaskan pada hadis-hadis Rasulullah SAW:

Pertama, Dekat dengan Rasulullah di surga, sedekat jari telunjuk dengan jari tengah

Rasulullah Saw bersabda: “Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini”, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, serta agak merenggangkan keduanya” (HR. Bukhari, Shahih Bukhari, Sahl bin Sa’ad As-Sa’idiy: 5304)

Kedua, Dapat Melunakkan hati manusia yang keras

Sukakah kamu, jika hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu terpenuhi ? Kasihilah anak yatim, usaplah mukanya, dan berilah makan dari makananmu, niscaya hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu akan terpenuhi.” (HR. Al-Baniy, Shahi Al-Jami’, Abu Darda: 80)

Ketiga, Insya Allah, Kebutuhan hidup terpenuhi

“Barang siapa yang mengikutsertakan seorang anak yatim diantara dua orang tua yang muslim, dalam makan dan minumnya, sehingga mencukupinya maka ia pasti masuk surga.” (HR. Al-Baniy, Shahih At Targhib, Malik Ibnu Harits: 1895)

Untuk informasi lengkap bisa mengakses www.panti.ittifaqiah.ac.id