ittifaqiah.ac.id_Indralaya; Dalam rangka penguatan bahasa khususnya bahasa Arab pada santri Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya, hari ini dibuka pelatihan Metode Al-Lubab ‘Alaa Thoriqil Barqi Fii Ta’allumil Kitab dengan mendatangkan pemateri dari Jawa K.H. Ahmad Fakhrudin.
Tujuan dari pelatihan ini adalah sebuah program akselerasi dalam membaca kitab-kitab kuning sehingga meminimalisir kelemahan kalangan santri dalam membaca dan memahami buku-buku berbahasa Arab tanpa baris.
“Apapun akan kita lakukan, termasuk mendatangkan pakar-pakar bahasa baik dalam maupun luar negeri agar santri-santri lebih menguasai bahasa Arab dan meluaskan wawasan. Apalagi bahasa Arab dan Inggris adalah program mahkota ittifaqiah”, ungkap ketua pelaksana ustad. H. Davik, Lc,. M.Ed.
Kepala Lembaga Bahasa (Lebah) Arab dan alumnus PPI tahun 2001 ini juga menjelaskan target serta jadwal kegiatan.”Total peserta 320 orang baik dari tingkat tsanawiah maupun aliah, pelatihan dimulai hari ini sampai 12 Agustus nanti dan ditargetkan dalam waktu 6 jam santri bisa membaca kitab kuning dengan biaya subsidi dari pondok. Bahasa memang bukanlah tujuan tapi sebuah jembatan mengenal dunia dan menuju kesuksesan”, tambahnya lagi.
Hampir senada, kepala Humas ustad. Ferry Heryadi juga menuturkan kalau kegiatan sejenis sudah sering dilakukan mulai dari metode tahfidz Sulaimaniah, pelatihan bahasa, kesenian, kepemimpinan, keterampilan dan sengaja didatangkan orang atau lembaga khusus yang dinilai kompeten. Tujuannya selain menambah wawasan santri juga sebagai pembanding dan bahan evaluasi penyempurnaan kurikulum ke depan.
“Bukan hanya santri yang wajib belajar, kompetensi guru juga harus terus di update dan upgrade”, kata Ferry.