ittifaqiah.ac.id_M. Enim; Kegiatan belajar mengajar di pondok pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya kampus Lecah kecamatan Lubai Ulu kab. M. Enim, hari ini (9/12) resmi ditutup oleh Mudir Al-Ittifaqiah.
Sebelum melaporkan progress KBM, direktur kampus Lecah Ustad. Muhammad Wahyudi, M.Pd.I. terlebih dahulu mendengarkan testimoni dari salah satu wali santri yang hadir dalam forum silaturahim wali santri ini.
“Mewakili wali santri, kami merasa sangat bersyukur dan bangga terhadap prestasi dan keterampilan-keterampilan anak-anak kami. Walaupun baru 6 bulan, tetapi kami melihat langsung kemampuan anak-anak kami”, ungkap salah satu wali santri kelas VII.
“Semoga Al-Ittifaqiah kampus Lecah kedepannya akan semakin terdepan dan berkembang. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada ustad/ustazah yang telah sabar dan istiqomah membimbing anak-anak kami”, tambahnnya.
Disela acara, satu persatu santri menunjukkan kemampuan mereka seperti tilawah Al-Quran, demonstrasi tahfidz, story telling, pidato tiga bahasa, qasidah dan lain-lain.
Ungkapan terima kasih juga keluar dari direktur Lecah, “segenap pengurus kampus Lecah turut mengucapkan terima kasih atas kerjasama semua wali santri karna proses belajar mengajar tidak akan berjalan lancar tanpa kerjasama yang baik antara pengurus dan wali santri”.
Lebih lanjut ustad Wahyudi menjelaskan kalau target kecapaian santri sudah 98%. Kedepan akan kita tingkatkan lagi sembari menjalankan beberapa program lainnya”.
Melalui wakilnya, Mudir Al-Ittifaqiah Indralaya Drs. KH. Mudrik Qori, MA mengafresiasi atas keberhasilan KBM kampus Lecah ditengah pandemi.
“Subhanallah, walaupun di masa pandemi covid, KBM kampus Lecah dalam 6 bulan ini berjalan dengan baik bahkan berhasil ukir prestasi di tiap santri, tadi kita bisa menilai secara langsung dari sebagian kecil penampilan-penampilan. Semua ini tidak akan ada tanpa ada kerjasama semua stake holder pesantren, para pembina, pengurus, dewan guru, pemerintahan daerah, tokoh masyarakat dan toko agama serta semua masyarakat dan wali santri”, kata Wakil Mudir II Ustad. Ari Alhadi, S.Pd.I.
“Kita doakan semoga anak-anak kita kelak akan menjadi pemimpin umat, penggerak dakwah Islam. Insyaallah mereka akan mampu membawa surga bagi orang tua, kenyamanan dan ketentraman ditengah-tengah masyarakat”.
Di forum silaturahim ini juga digelar pembagian piagam penghargaan dan tropi pada santri-santri berprestasi, diantaranya.
Juara kelas MTs (negeri)
1. Dea Stefani Binti Ruslan Mutawali
2. Niza Sahara Binti Boni Fransiska
3. M. Subhan Arif Bin Sugeng Siswanto
Juara kelas MTs (pondok)
1. Dea Stefani Binti Ruslan Mutawali
2. M. Subhan Arif Bin Sugeng Siswanto
3. Sela Dara Puspita Binti Rudi
Juara Kelas MA (Negeri)
1. Aldi Ramadon Bin Aidil Fitri
2. M. Albarade Bin Zahri Tanio
3. Dita Aulia Putri Binti Dedi Apriansyah
Juara kelas MA (Pondok)
1. Aldi Ramadon Bin Aidil Fitri
2. Dita Aulia Putri Binti Dedi Apriansyah
3. M. Albarade Bin Zahri Tanio
