14 Jam Tanpa Jeda, Medi Hamzah Sukses Raih Gelar Al-Hafidz Sempurna

ittifaqiah.ac.id_Tanjung Lubuk; Medi Hamzah, santri kelas mujahadah berhasil menyelesaikan proses pengambilan Sanad Huffadz 30 Juz Imam ‘Ashim Riwayat Hafs (24/7).

Bertempat di Musholla Nurisa Talipin Kampus Putra Tanjung Lubuk Indralaya Selatan, anak dari pasangan Bapak Sarjudin dan Ibu Linda yang beralamat Desa Sumbu Sari Kecamatan Mesuji raya Kabupaten Ogan Komering Ilir ini mendapat nilai 97 dengan keterangan Sangat Lancar dari pembimbing tahfidz.

Proses Mujahadah Qubro sendiri berlangsung selama 14 Jam dengan hanya berjeda shalat dan makan. Disaksikan oleh 7 pembina tahfidz dan beberapa santri penghafal lainnya, Medi Hamzah yang lahir di Tugu Mulyo Kabupaten Ogan Komering Ilir tepatnya pada tanggal 17 Mei 2002 dengan tenang dapat menyelesaikan 30 Juz hafalan Al-Qurannya.

Selain mengafresiasi prestasi besar santri Lembaga Tahfidz, Tilawah dan Ilmu Al-Quran Al-Ittifaqiah (Lemtatiqi), Mudir Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya Drs. K.H.Mudrik Qori, MA. Juga mengucapkan terima kasih kepada semua pembina yang berhasil menghantarkan santrinya pada level Mujahadah Qubro.

“Alhamdulillah, keberkahan luar biasa bagi Ananda Medi Hamzah, di usia yang relative muda 18 tahun telah berhasil melalui Mujahadah Qubro, suatu proses tertinggi seorang hafidz semoga keberkahan mengalir untuk keluarga dan masyarakat OKI”.

“Tak lupa juga Pembina-pembina tahfdiz Medi Hamzah Al-Hafidz yaitu Dr. Hj. Muyasaroh, M.Pd.I Al-Hafidzah dan Ustadzah Arniza, S.Pd.I., Al-Hafidzah, atas nama pimpinan Al-Ittifaqiah mengucapkan banyak terima kasih atas segala daya upaya yang tentu saja bernilai ibadah kepada Allah swt”, ungkap Mudir.

Mujahadah Qubro adalah suatu tahapan tertinggi sebagai seorang yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qurannya. Seorang hafidz yang dinyatakan lulus Mujahadah Qubro harus menyetorkan 30 juz hafalannya dihadapan 5-7 pembina tahfdiz dan disaksikan oleh sebanyak-banyaknya saksi yang lain.

Proses ini sendiri dilakukan tanpa jeda, sehingga biasanya seorang hafidz membutuhkan waktu selama 8 sampai 15 jam.

Namun sebelum itu, syarat menuju Mujahadah Qubro adalah harus mengkhatamkan bacaan Al-Quran, sehari satu kali khatam selama 40 hari berturut-turut sekaligus berpuasa Sunnah.