INDRALAYA, PPI Pusat; Ajang pengenalan santri baru sekaligus gali segala potensi dalam diri tiap santri baru yang dikenal dengan Mastasa tahun 2015-2016 pagi ini ditutup secara resmi oleh ketua Yayasan Islam Al-Ittifaqiah Drs. H. Syamsul Bahri HAR di halaman depan kampus A.

Namun sebelum ditutup, disela penampilan santri baru seperti ceramah bahasa indonesia dan puisi, Mudir pondok pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya drs. K.h. mudrik qori, m.a. mengafresiasi kinerja panitia dan peserta mastasa.

“Atas nama pribadi dan pimpinan, saya ucapkan terima kasih atas segala pengorbanan panitia baik yang berasal dari asatiz, pengabdi maupun OSPI sehingga mastasa tahun ini berjalan dengan tertib dan lancar. Semoga tujuan, visi dan misi agenda ini dapat direalisasikan dalam prosesi belajar mengajar nanti”.

“Saya juga salut kepada santri baru yang telah betah, tidak banyak mengeluh selama disini. Walaupun berada di lingkungan baru, berinteraksi bersama orang-orang baru yang pada umumnya menjadi masalah besar, tetapi untuk santri Ittifaqiah menjadi sebuah tantangan dan menciptakan kedewasaan diri serta melatih mental yang luar biasa”.

Di dalam kesempatan yang sama, guru naghom ini juga mengharapkan kepada semua santri untuk berbakti, menyenangkan da menenangkan hati orang tua di rumah.

“orang tua kalian tidaklah mengharapkan harta kekayaan dari kalian tetapi mereka hanya mengharapkan anak-anaknya sukses. Salah satu cara berbakti, menyenangkan sekaligus menenangkan hati orang tua kalian adalah dengan bersabar, betah disini, belajar yang rajin, giat beribadah dan berakhlakulkarimah”.

“Oleh  karena itu janganlah membuat mereka malu, kecewa dan menangis dengan mendengar berbagai macam keluhan-keluhan kalian, bersabarlah insyaallah akan mendatangkan berkah baik pada diri kita sendiri maupu orang tua dan keluarga kalian dirumah”. Tambahnya.

“Nyakinlah setiap masalah pasti ada solusi, jadikanlah itu sebuah tantangan bukan sebaliknya”, tambahnya lagi.