ittifaqiah.ac.id_Indralaya; Suara lantang sirine dan diiringi oleh berkobarnya api pertanda telah dibukanya Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya, di halaman depan kampus pusatnya Indralaya (16/12).

Parade ribuan santri ikut menyemarakkan opening yang akan melombakan berbagai cabang dan tangkai baik di bidang seni maupun olahraga.

Tradisi lama yang terus dilahirkan ini merupakan ajang gali potensi baik seni maupun olahraga yang dikemas khusus oleh panitia.

“Sudah biasa pasca ujian semester, sembari melepas lelah karena siang malam mengikuti ujian, kini para santri bisa menyalurkan lewat seni dan olahraga sekaligus kita akan terus melihat perkembangan dari program berjalan”, ungkap ustad. Khairuddin, S.Ag. selaku kepala Lembaga Seni, Olahraga dan Keterampilan (Lesgatram).

Senada dengan ustad yang biasa di sapa ustad. Heru, kepala humas pondok pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya menjelaskan kalau dalam satu tahun terdapat banyak event yang bertujuan selain menghibur juga ajang gali potensi santri.

Selain Porseni, banyak lagi ajang lomba lainnya seperti yang dikomandoi oleh Lemtatiqi dalam satu tahun pasti mengadakan Musabaqoh Tilawatil Quran, Musabaqoh Hifzil Quran, lomba baca dan tafsir kitab kuning. Lain pula dengan Lembaga bahasa Arab dan Inggris, mereka mengambil waktu khusus buat lomba yang bergenre dua bahasa asing tersebut.

Tak kalah saingan juga ada lembaga khusus ilmu alat yakni Ledappmas. Lembaga ini dalam satu tahun juga mengadakan muhadarah atau lomba pidato, MC dan lain-lain dengan bahasa Arab/Inggris. Terakhir ada lembaga yang membidangi kaligrafi, lembaga yang banyak menelurkan para seniman kaligrafi ini dalam tiap tahunnya pasti mengadakan lomba yang tak kalah meriah.

“total satu tahun santri kita pasti melewati banyak event lomba yang bertujuan gali potensi, mengasah kemampuan sekaligus persiapan menuju event yang lebih tinggi lagi seperti tingkat kabupaten sampai internasional”, sahut ustad. Ferry sebagai kepala Humas PPI.