ittifaqiah.ac.id_Indralaya; Dihadapan 125 pengurus yang baru dilantik, Mudir pondok pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya Al-Mukarrom Drs. K.H. Mudrik Qori, M.A. kembali mengingatkan tujuan mengabdi di pondok bukan untuk diri pribadi, keluarga atau golongan tetapi hanya untuk Allah swt.
“Terlalu hina kalau mengabdi di Ittifaqiah hanya untuk diri sendiri, anak dan istri serta keluarga. Tujuan kita bermujahadah tiada lain hanya untuk beribadah. Melalui niat yang ikhlas, kerja keras kita tentu akan memberikan berkah”.
Lebih lanjut pembina Forum Pondok Pesantren Sumatera Selatan ini menyebut SDM adalah matahari dunia.
“Kalian semua adalah matahari-matahari dunia yang mencetak generasi emas. Kelak mereka akan menjadi pemimpin dunia, pemimpin umat dan mampu mengatur dunia dalam rangka menebar rahmat”.
“Saat ini semua madrasah mulai dari TK sampai ke tingkat madrasah aliah berstatus akreditasi A, kita patut bangga tetapi mesti ditingkat lagi. Mutu santri dan alumni terus digenjot melalui program-program terintegrasi antar lembaga, bagian dan madrasah”.
Mudir juga menjelaskan bahwa ruang kecerdasan hanya mengisi 30% dalam mencapai suatu keberhasilan, sisanya 70% adalah softskill yang terdiri dari kredibelitas, akuntabel dan akseptabel.
“Kedepankan nilai-nilai Siddiq, amanah, tabligh dan fathonah. Kalau bahasa sekarang kredible, akuntable, aksetabel dan intelektual. Tapi perlu disadari kalau fathonah atau tingkat kecerdasan hanya berperan 30% dalam meraih suatu keberhasilan”.
Sebagaimana pemberitaan sebelumnya, kemarin (14/1) pimpinan dan ketua yayasan lantik beberapa tenaga ahli khusus, kepala madrasah/lembaga, waka dan staf di aula Ibn Rusyd kampus A.
Pelantikan yang berjalan khidmat ini didominasi oleh pengukuhan pengurus madrasah.